Judul : the dead returns
Penulis : Akiyoshi Rikako
Tahun rilis : maret 2019
Penerbit : penerbit haru
Halaman : 248 halaman
Novel ini menceritakan tentang seorang pemuda bernama koyama nobuo. Koyama nobuo memiliki sifat yang pendiam, ia hanya bergaul dengan orang orang yang memiliki kesukaan terhadap kereta api
Suatu malam saat sekolah koyama mengadakan homeroom pada malam hari, koyama sedang berjalan jalan di sekitaran halaman belakang sekolahnya yang memang dekat dengan jurang, saat koyama sedang berdiri di dekat jurang tiba tiba ia di dorong oleh seseorang namun koyama tidak jatuh sendirian, ada seorang pemuda yang terlihat sebaya dengan koyama ikut jatuh dari atas tebing sayangnya koyama tidak sempat melihat ke atas siapa yang mendorongnya
Saat terbangun dirumah sakit koyama melihat sekelilingnya dengan perasaan bingung karena ia tidak melihat ibunya melainkan seorang wanita lain yang sedang menangis haru melihat dirinya bangun lalu koyama melijat ke arah cermin ia pun terkejut melihat dirinya di dalam diri orang lain dan pemilik tubuh tersebut ialah Takahashi Shinji
Setelah banyak kejadian koyama mencoba mencari siapa pelakunya lalu mencari tahu siapa Takahashi Shinji, singkat cerita koyama akhirnya bertemu dengan takahashi, mereka bercerita apa yang mereka lalui selama ini lalu tiba tiba koyama merasa pusing dan pingsan dan akhirnya saat ia terbangun ia sudah kembali ke dirinya sendiri begitu pun Takahashi Shinji
KARYA : Winnie Renata
Apa itu literasi ?
Secara sederhana, literasi memang dipahami sebagai kemampuan dalam membaca dan menulis. Membaca dapat diartikan sebagai proses menerjemahkan lambang-lambang bahasa hingga diproses menjadi suatu pengertian. Sementara itu, menulis adalah mengungkapkan pemikiran dengan mengukirkan lambang-lambang bahasa hingga membentuk suatu pengertian.
Jadi, kalau literasi hanya dipahami sesederhana itu, artinya bangsa kita ini punya sejarah panjang terhadap aktivitas-aktivitas literasi . Tapi, seiring dengan perkembangannya, pemaknaan terhadap literasi pun menjadi lebih luas.
Bahkan di Indonesia, kata literasi sudah lebih populer dibandingkan kemahirwacanaan, melekaksara, dan keberaksaraan. Bukan hanya sekedar kata, tapi literasi juga menjadi gerakan bagi pegiat pendidikan, baik informal dan juga nonformal.
Tujuan Literasi
Di tengah gempuran informasi yang masif pada saat ini, literasi memiliki peran yang lebih penting lagi. Mengapa literasi menjadi begitu penting? Yuk simak tujuan literasi di bawah ini:
Manfaat Literasi
Belajar literasi tentu memiliki manfaat yang sangat banyak, terutama di tengah gempuran informasi di era digital seperti saat ini. Berikut beberapa manfaat yang bisa kita dapat dari belajar literasi:
Contoh judul buku bacaan :
Penjelasan isi buku :
Penjelasan isi buku :
KARYA : Lauwis Harry
Cerita ini terdapat dari film hustle yaitu seorang pebasket jalanan yang
di latih oleh seorang pelatih bernama stanley, bo cruz adalah pebasket
jalanan dari spanyol yang pindah ke Philadelphia untuk memulai karier
nya sebagai pemain NBA ia rela meninggalkan ibu dan anak nya untuk
memulai karier di Philadelphia bersama stanley.
Setelah dilatih oleh stanley, bo cruz mendengar berita bahwa ada
seorang pemuda yang di bohongi oleh mantan pelatih Philadelphia yaitu
stanley. Bo cruz kesal dan tidak percaya lagi dengan stanley, sejak itu ia
di rekrut oleh bucks dan ia tak akan melupakan jasa stanley.
Pelajaran : Jadilah yang terbaik dari yang terbaik, Tidak peduli darimana
anda berasal.
KARYA : Jeremiah Zagar
SMP Bonavita |
Studio Musik, Lab. Bahasa, Lab. Komputer, Lap. Olahraga, Kelas Full AC, Keamanan 24 Jam, Siswa /i Dilindungi Dengan Asuransi Personal Accident Dan Sekolah 5 Hari (Hari Sabtu Libur), Pelajaran Agama Sesuai Dengan Yang Dianut. |
Address
Jl. Cut Mutiah No.192 Tangerang 15111